Mengenal dan Belajar semua Pelajaran sekolah. berbagai hal hal menarik tentang pelajaran semuanya dirangkum dengan lengkap.

Operasi Bilangan Pecahan

Operasi Bilangan Pecahan - Hallo sahabat woukeh study, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Operasi Bilangan Pecahan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel belajar, Artikel BERANDA, Artikel MATEMATIKA, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Operasi Bilangan Pecahan
link : Operasi Bilangan Pecahan

Baca juga


Operasi Bilangan Pecahan

Bilangan pecahan dapat dibentuk sebagai berikut.
a adalah pembilang dan b adalah penyebut. Setiap yang diatas adalah pembilang dan setiap yang dibawah adalah penyebut.Bilangan pecahan meliputi persen (%), persen adalah "perseratus" atau pecahan yang penyebutnya bernilai 100. "Per" merupakan pembagian, jadi kita dapat mendefinisikan bahwa bilangan pecahan merupakan pembagian antara pembilang dan penyebut yang pada biasanya nilai pembilang lebih besar daripada penyebut. Bila pembilang dibagi penyebut maka hasilnya adalah bilangan desimal, seperti 1,5.

Pada bilangan pecahan terdapat bilangan pecahan negatif dan bilangan pecahan positif, bilangan ini merupakan bilangan riil. Bilangan riil terbagi menjadi dua macam, yaitu bilangan rasional dan irasional. Bilangan rasional (kita kaitkan dengan judul) merupakan bilangan yang jika pembilang dibagi penyebut maka hasilnya desimal dan angka di belakang koma tidak berpola dan berujung, seperti 1,5; 2,467; dan 4,6. Bilangan irasional merupakan bilangan yang tidak rasional, jika pembilang dibagi penyebut maka hasilnya desimal dan angka di belakang koma tidak berpola dan tidak berujung, seperti 3,14... hasil dari 22/7.

Perlu diketahui 1,5 dibaca "satu koma lima", 1,001 dibaca "satu koma nol nol satu", 1,50 "satu koma lima", 1,501 "satu koma lima nol satu", 1,76 dibaca "satu koma tujuh enam" bukan "tujuh puluh enam". 

Operasi pada bilangan pecahan memiliki aturan yang sama dengan operasi bilangan bulat.

1. PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN

Bilangan pecahan dapat dikurangi dan ditambah asalkan penyebut antar pecahan sama dan disamakan melalui KPK. Contoh:

2. PERKALIAN

Perkalian tidak seperti penjumlahan/pengurangan pada bilangan pecahan. Dalam perkalian bilangan pecahan, penyebut tidak perlu sama. Contoh: 

3. PEMBAGIAN

Pembagian pada bilangan pecahan tidak sama caranya seperti pembagian pada biasanya. a : b artinya a dibagi b, a adalah bilangan yang akan akan dibagi b adalah bilangan pembagi. Karena a dan b adalah pecahan maka bentuknya adalah
Maka bila itu dibagi gamma per delta dibalik menjadi delta per gamma dan lambang pembagian pun berubah menjadi lambang perkalian.
Contoh:



Demikianlah Artikel Operasi Bilangan Pecahan

Sekianlah artikel Operasi Bilangan Pecahan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Operasi Bilangan Pecahan dengan alamat link https://woukeh.blogspot.com/2016/03/operasi-bilangan-pecahan.html




Operasi Bilangan Pecahan Operasi Bilangan Pecahan